This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 29 Maret 2013

Otomotif qu

Otomotif


"Kami belum dapat menyebut kapan tepatnya New Carens akan hadir di Indonesia, namun yang jelas pada tahun 2013 ini." (Ridjal Mulyani, Marketing Communication Manager PT Kia Mobil Indonesia)
Carmall.com - Setelah mengajak beberapa media mengetes New Carens di Monte Carlo - Perancis pada pekan keempat Maret 2013, pihak PT Kia Mobil Indonesia (KMI) optimis dengan varian MPV terbarunya tersebut.

Dengan keunggulan sentuhan desain a la Peter Scheyer, Chief of Design dari prinsipal Kia, tidak perlu diragukan lagi kualitasnya. Latar belakang sebagai desainer Audi dan karakter "Tiger-Nose" di bagian grille menjadi trademark New Carens untuk memikat konsumen di tanah air.

"Kami belum dapat menyebut kapan tepatnya New Carens akan hadir di Indonesia, namun yang jelas pada tahun 2013 ini," ungkap Ridjal Mulyadi, Marketing Communication Manager PT KMI.

Sedianya New Kia Carens menjadi satu di antara back bone pihak KMI untuk merealisasikan target penjualan 20 ribu unit pada tahun 2013 ini.

Menurut Ridjal, dimensi New Kia Carens akan berada di antara Nissan Grand Livina dan Toyota Kijang Innova, dengan rentang harga antara Rp 220 juta - Rp 270 juta.

Di sini, ada cicilan mobil dengan bunga 0% dari Bank Mandiri. Wah!
Carmall.com - Geliat ajang otomotif bergengsi di Indonesia nampaknya sepanjang tahun ini akan semakin semarak. Setelah Pameran Otomotif Medan (POM) 2013 menjadi pembuka, kini pameran otomotif bertandang ke Kota Surabaya, Jawa Timur.

Adalah Codymaxx Surabaya Motor Show (CSMS) 2013, sebuah ajang pamer teknologi terbaru dari industri otomotif di Indonesia. Acara yang diselenggarakan oleh Cody Enterprises ini digelar selama lima hari, mulai 26-31 Maret 2013 di pusat perbelanjaan Tunjungan Plaza, Surabaya.

9 merek mobil dan 1 merek motor premium turut serta dalam pameran ini. Di antaranya, Toyota, Daihatsu, Honda, Suzuki, Chevrolet, Hyundai, Mercedes-Benz, Kia, Mitsubishi dan motor Ducati. Tak hanya produk kendaraan saja, produk aftermarket, termasuk Pertamina juga ikut meramaikan ajang ini.

Acara yang didukung penuh oleh Diplomat Mild, Pertamina, Merpati Airlines, AXIS, Speedy dan Cleo ini telah digelar sejak tahun 2001 silam. "Kami berharap CSMS 2013 dapat menjadi referensi masyarakat sebelum membeli kendaraan baru di Indonesia. Calon konsumen bisa mendapat informasi khusus terkait harga, model serta teknologi terbaru apa saja yang ditawarkan oleh pemegang tunggal merek kendaraan," papar Zainal Abidin, Marketing Communication & Public Relation Cody Enterprises.

Penyelenggara menjamin, pengunjung tidak akan merasa bosan, lantaran pihaknya juga menyuguhkan berbagai kontes mobil, seperti Auto Sound Contest, Fashion Show, Fotografi Kontes, Charity Nite dan peluncuran produk terbaru dari Ducati, pada Sabtu (31/3).

Sementara Anda warga Surabaya, Sidoarjo, Jombang, Mojokerto, Malang dan sekitarnya yang sedang berencana membeli unit mobil atau motor, CSMS 2013 bisa menjadi acuan. Karena, selain test drive, di sini Anda juga bisa mengajukan cicilan ringan ke Bank Mandiri dengan bunga 0% untuk setiap transaksi pembelian yang berlangsung selama pameran.

Desain Toyota All-new Vios Berubah Total

Kapan dipasarkan di Indonesia?
OTOCOID, Bangkok - Toyota melakukan perombakan besar-besaran terhadap sedan kecilnya, All-new Vios di Bangkok International Motor Show 2013 di gedung IMPACT Challenger Hall 1-3, Muang Thong Thani, Thailand 27 Maret – 7 April 2013. Penampakan Vios generasi terbaru ini merupakan yang pertama kalinya di dunia.

Rekayasa Toyota sukses menciptakan suatu desain baru terhadap Vios yang kini berkesan lebih futuristik, modern, dinamis dan sporty. Desain ulang terlihat pada kap mesin, grille dan bumper depan yang menunjukkan kemewahan dan kemapanan. Sekilas penampilan depan Vios anyar ini terlihat mirip dengan Toyota Altis. Di bagian belakang tak kalah menariknya dengan garis-garis tegas yang merefleksikan kekuatan desain global Vios.

Di dalam interior, aroma sportif juga terpancar. Lekukan dashboard yang menawan, membuat daya pandang kedepan lebih lapang. Tampilan sistem audio juga dibuat lebih modern berbentuk huruf V. Aura kemewahan langsung terdeteksi saat melihat panel AC yang mengkombinasikan pengoperasian manual dengan tampilan digital. Begitu pula tiga bulatan panel meter yang memancarkan warna merah, tampak attraktif, sekaligus mudah dilihat.

Oh iya, panel meter Vios baru ini kini tidak lagi berada di tengah-tengah dashboard, melainkan dibelakang lingkar kemudi. Toyota juga tetap mempertahankan kunci key-less smart entry system dan tombol start-stop button. Begitu pula setirnya tetap dilengkapi kontrol audio. Bahkan Toyota menambahkan fitur baru, yaitu fitur ECO yang akan memberi informasi kepada pengemudi mengenai cara berkendara yang hemat bahan bakar.

Di sektor mesin, Vios baru masih mengusung jantung mekanis bertipe 1NZ-FE VVT-I DOHC berkapasitas 1.5 L. Namun Toyota menjanjikan performa yang lebih responsif dengan konsumsi bahan bakar yang lebih hemat. Mesin tersebut memproduksi tenaga sebesar 109 hp pada 6.000 rpm dengan torsi 141 Nm pada 4.200 rpm. Untuk menghentikan lajunya terdapat rem cakram di keempat rodanya. Transmisinya otomatis 4-speed dan manual 5-speed.

Toyota menyatakan Vios tidak hanya dikembangkan khusus untuk konsumen di Thailand, tetapi juga untuk konsumen di pasar negara berkembang, termasuk Indonesia. Thailand tetap dipilih sebagai basis produksi untuk Vios terbaru dan menjadi salah satu asset penting Toyota di Asean. Dari Thailand, Vios ini akan diekspor ke lebih dari 80 negara, termasuk Indonesia. Jadi tunggu saja. (M. Lulut) 

Toyota 86, Mobil Favorit IIMS 2012

Hasil pilihan pengunjung
by junaidi saputra | Sabtu,30 Maret 2013
OTOCOID, Jakarta - Dyandra Promosindo, selaku pihak penyelanggara IIMS 2012 telah melakukan survey terhadap para pengunjung IIMS 2012 mengenai mobil yang di favoritkan. Hasilnya, Toyota 86 menjadi mobil yang paling disukai pengunjung, diikuti Honda Brio dan Mazda Biante. Dari catatan Dyandra sendiri, IIMS 2012 dikunjungi lebih dari 320 ribu orang hingga 29 September 2012.

Dyandra menyebutkan sportscar Toyota 86 mendapatkan dukungan paling besar dari pengunjung dengan persentase sebesar 4,02%. Diikuti Honda Brio 3,74% dan Mazda Biante 3,02 %. Uniknya pilihan pengunjung ini ternyata ketiga modelnya berasal dari segmen yang berbeda. Misalnya Toyota 86 mewakili sportscar, Honda Brio dari segmen city car dan Mazda Biante dari sektor MPV.

Panitia juga memberikan penghargaan terhadap booth terbaik selama IIMS 2012 dengan berbagai kategori. Misalnya, untuk booth berukuran di atas 1.000 m2 dimenangkan oleh Toyota, kemudian Daihatsu dan Chevrolet. Booth dengan ukuran 700-1.000 m2 juaranya adalah BMW, kemudian Subaru dan Mitsubishi. Sedangkan untuk kategori booth dibawah 700 m2 diraih oleh Mercedes-Benz, lalu Audi dan Tata. Di area outdoor, Isuzu menjadi yang terbaik, mengalahkan Hino dan UD Trucks.

Pada saat malam penutupan IIMS 2012, Johnny Darmawan, sebagai ketua penyelenggara IIMS 2012, juga menyatakan rasa terimakasihnya kepada para Agen Pemegang Merek (APM) yang telah turut serta. Namun di sisi lain, Johnny juga meminta maaf kepada para pengunjung dan pengguna jalan di Kemayoran, karena kemacetan yang ditimbulkan oleh pagelaran IIMS 2012.

“Hari ini adalah waktu saya untuk mengucapkan terimakasih kepada para ATPM. Apalagi ada complain bahwa IIMS bikin macet. Kami sendiri sudah berusaha untuk antisipasi dengan membenahi sistem parkir dan kordinasi dengan kepolisian, khususnya di akhir pekan,” ujar Johnny.

Pria yang menjabat sebagai Presiden Direktur Toyota Astra Motor ini menambahkan, “Saya dapat complaint banyak dari teman-teman, katanya Kemayoran dibikin macet. Saya mohon maaf, kita sudah antisipasi, parkir, polisi kita undang. Tadinya di akhir pekan ini kita targetkan pengunjung 40.000, tapi yang datang 52.000 jadi Kemayoran macet total,” tukasnya lagi.

Namun di balik kemacetan tersebut, Johnny mengartikannya bahwa industri otomotif mengalami pertumbuhan. Di samping itu, pengunjung yang banyak datang juga ingin tahu dengan dunia otomotif. “Sudah ngedumel tapi tetap datang itu artinya pertama dia gila otomotif atau kedua dia pengen tahu,” tutupnya. (M. Lulut)


Toyota Fortuner Akan Dirakit Di Republic of Kazakhstan

toyota fortuner 2013 kazakhstan

Ada berita terbaru dari legendarry Sport Utillity Vehicle dari Toyota Motor Corporation yaitu Grand New Toyota Fortuner. Menurut renvana, TMC berniat akan memperluas basis produksi untuk kendaraan petualang tangguh tersebut. Setelah sukses mengembangkan produksi unit di Indonesia serta Thailand, pabrikan tersebut juga akan membuat SUV ini di Kazakhstan. Rencana pengembangan serta perakitan mobil adventur ini di negara bekas pecahan Uni Sovyet itu sendiri direncanakan akan dimulai pada musim semi tahun depan.

 Memorandum of Understanding antara TMC dengan Pemerintah Kazakhstan telah ditandatangani pada bulan Februari 2013 ini. Proses penandatangan tersebut dilakukan oleh Deputy Perdana Menteri yang sekaligus juga sebagai Menteri Perindustrian dan Tekhnologi Republic of Kazakhstan, Mr. Asset Issekhesev serta Didier Leroy yang menjabat sebagai Senior Manager TMC yang juga selaku CEO dari Toyota Motor Europe NV / SA yang merupakan sayap dari TMC di benua biru tersebut.
Best Blogger Tips
Posted in , |

Cicilan Toyota Fortuner Murah


Sebagai sebuah line up Sport Utillity Vehicle yang diproduksi di dalam negeri, tentu Fortuner dari Toyota menjadi dekat di hati masyarakat ndonesia. Desain yang gagah dan terkesan jantan serta interior Fortuner yang elegan sangat memanjakan para penggunanya. Diatas semua itu, yang menjadikan Fortuner sangat dicintai oleh konsumen tanah air adalah harga SUV ini tergolong kompetitif, bahkan tersedia kredit dengan uang muka serta tenor yang bervariasi serta Cicilan Toyota Fortuner yang Murah
Posted in , , , |

Toyota Fortuner Salah Satu SUV Favorit di IIMS

toyota fortuner baru

Ajang IIMS (International Indonesia Motor Show) 2012 sudah kita lewati bersama dan pada perhelatan otomotif terbesar yang diselenggarakan setiap tahun ini, persaingan kendaraan jenis SUV seperti All New Honda CRV, Toyota Fortuner, Suzuki Grand Vitara, Hyundai Tucson Indonesia dan lainnya sudah tak terelakan lagi. Setiap produsen memaparkan keunggulan-keunggulan produk mereka yang berniat untuk menggaet konsumen dalam memilih SUV yang mereka pasarkan.

Mendapat predikat sebagai produsen otomotif terbaik dengan banyaknya penghargaan yang diterima membuat Toyota tak henti-hentinya melakukan penetrasi pasar guna meningkatkan angka penjualan yang didapat secara kontinyu, tentunya dibutuhkan kerja keras dari semua elemen terutama divisi marketing yang menjadi ujung tombak pembawa panji Toyota di Indonesia.


Posted in |

Toyota Fortuner TRD Sportivo



Toyota Fortuner TRD Sportivo adalah line up terbaru dari variant Sport Utillity Vehicle ( SUV ) legendaris dari Toyota yang lebih gagah dan maskulin serta memiliki kelengkapan aksesoris keluaran Genuine Toyota Racing Development ( TRD  ) untuk menghadirkan pilihan bagi penggemar kendaraan petualangan yang menginginkan tampilan yang lebih sporty dan stylish.
Posted in , , |

Desain Interior Grand New Toyota Fortuner


Desain Interior Grand New Toyota Fortuner 2012 terlihat semakin segar dengan beberapa perubahan  menonjolkan sisi luxury serta elegan mobil SUV premium ini serta penambahan fitur terbaru dan paling canggih dari Toyota untuk menunjang segi kenyamanan berkendara yang sempurna. 

Seperti juga bagian luar atau eksterior Grand New Toyota Fortuner dimana mengalami perubahan sehingga tampak semakin gagah dan dinamis, bagian dalam kabin pun mengalami perubahan yang membuat Grand New Fortuner 2012 semakin menjadi SUV paling diminati. Perubahan yang dilakukan tetap mengikuti prinsip dasar SUV legenda atau facelift dari varian sebelumnya.

Bangkok International Motor Show 2013 Resmi Dibuka
Redaksi OTOCOID melaporkan langsung dari Bangkok
OTOCOID, Bangkok - Bangkok International Motor Show (BIMS) mungkin bukan pameran yang terbesar secara area di Asean. Namun BIMS memiliki magnet yang menjadi pusat perhatian negara-negara Asean. Pasalnya, di negara inilah banyak basis produksi untuk model-model yang dipasarkan di berbagai negara Asean, termasuk Indonesia. Di pagelaran ke-34 di tahun 2013, BIMS menawarkan banyak debut Asean Premiere.

Mengusung tema Street of Automotive Fashion, BIMS 2013 kembali diadakan di gedung IMPACT Challenger Hall 1-3, Muang Thong Thani, Thailand 27 Maret – 7 April 2013. “Industri otomotif di Thailand saat ini layaknya dunia fashion yang akan memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarga,” ungkap Dr. Prachin Eamlumnow, Chairman of Grand Prix International, Event Organizer dan penyelenggara BIMS.

Pengunjung yang akan mendatangi BIMS 2013, diharapkan mencapai 1,7 juta orang dengan target penjualan selama 10 hari pameran sebanyak 65.000 unit, dari tahun sebelumnya 57.000 unit. Optimisme BIMS 2013 cukup beralasan karena banyak sekali produk baru yang merupakan debut Asean Premiere. Berbagai Agen Pemegang Merek (APM) tampak memperlihatkan kinerja terbaiknya melalui desain booth dan produk modelnya.

Contohnya adalah Mitsubishi yang menampilkan dua produk konsepnya, yaitu G4 Eco Car dan GR-HEV Diesel Hybrid, kemudian Nissan dengan Pulsar dan Ellure, Ford menunjukkan EcoSport dan Fiesta EcoBoost, Volvo V40, Mercedes-Benz Concept Style Coupe, Chevrolet Tru 140S. Model paling menarik mungkin adalah Toyota All-new Vios dengan tampilan yang berubah total serta hadirnya Suzuki Ertiga dan Chevrolet Spin yang merupakan hasil impor dari Indonesia. (M. Lulut)


Rabu, 09 Januari 2013

mobil mewah merah naas



Mobil seharga 3 miliaran rupiah itu mengalami rem blong sebelum menabrak tebing di Magetan, Jawa Timur.
Carmall.com - Kecelakaan yang dialami oleh Dahlan Iskan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memang terus menjadi sorotan publik di Tanah Air. Bahkan, kejadian itu sempat 'menenggelamkan' berita santer kecelakaan BMW X5 yang dialami oleh Rasyid Rajasa selaku putra Menteri Perekonomian, Hatta Rajasa.

Jelas, kecelakaan yang dialami oleh Dahlan Iskan menjadi 'magnet' bagi pemerhati dan pecinta mobil di Indonesia. Ini dikarenakan kecelakaan tersebut melibatkan mobil listrik Tucuxi yang dipamerkan beberapa hari lalu.

Kecelakaan ini terjadi saat Dahlan mengendarai Tucuxi dari Solo menuju Magetan. Perjalanan tersebut merupakan bagian dari uji kendaraan mobil listrik dengan jarak tempuh kurang lebih 1.000 km.

Namun naas, dalam sesi test drive itu Dahlan dan satu orang rekannya bernama Ricky menabrak tebing di Plaosan, Tawangmangu, Magetan, Jawa Timur setelah sebelumnya rem mobil dinyatakan tidak berfungsi. Alhasil, tunggangan seharga Rp 3 miliar yang rencananya bakal dijadikan mobil nasional itu mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan, mesin dan atap kendaraan.

Atas kejadian tersebut, publik pun semakin bertanya-tanya, apakah mobil seharga miliaran rupiah itu masih layak untuk dijadikan mobil masa depan di Indonesia, jika pada kenyataannya performa kendaraan terbukti belum mumpuni. Ini menjadi kejanggalan pertama atas insiden yang terjadi.

Keresahan yang kedua adalah beberapa situs nasional melansir, electric car itu ternyata belum memiliki sertifikat resmi. Bambang S Ervan, Kepala Pusat Komunikasi (Kapuskom) Publik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, mobil listrik Tucuxi milik Dahlan belum mendapatkan sertifikat uji tipe dari Kemenhub. Umumnya, agar sebuah kendaraan legal bisa digunakan di jalan raya diwajibkan mengantungi sertifikat itu.

Lantas, spekulasi pun berkembang, bahkan banyak kalangan menganggap Tucuxi melanggar aturan lantaran belum memiliki sertifikat uji tipe. Bagaimana dengan wewenang kepolisian dalam mengeluarkan pelat nomor suatu kendaraan? Bambang pun menegaskan, pihak polisi tidak bisa mengeluarkan pelat nomor jika Kemenhub belum mengeluarkan sertifikat uji tipe. Perlu diketahui, Tucuxi Dahlan Iskan selama ini menggunakan pelat hitam bertuliskan inisial Dahlan Iskan saja.

Fakta mengejutkan lainnya yaitu usai kejadian rem blong dan menabrak tebing, bekas Airbag yang mengembang untuk melindungi pengemudi dan penumpang tidak terlihat, yang ada hanya mobil mengalami kerusakan parah.

Sekelas kecelakaan mobil Rasyid Rajasa yang notabene bukan mobil listrik, bekas Airbag tetap terlihat mengembang. Pertanyaannya? Apakah mobil pemilik media massa terbesar di Jawa Timur ini tidak dibekali sistem keselamatan berupa Airbag?

Dengan harga miliaran Rupiah, sudah semestinya fitur keselamatan dan keamanan kendaraan tersedia di atas rata-rata. Selain Seatbelt, rem ABS dan fitur-fitur lainnya, airbag merupakan salah satu 'alat vital' sebuah kendaraan penumpang kelas premium.

Belum tau pasti, apakah memang Tucuxi tidak dibekali airbag atau fitur tersedia, namun bisa jadi pada saat kecelakaan, airbag tidak berfungsi sempurna. Hal ini patut mendapat perhatian khusus bagi sang tuner. Hal lain yang tampak mengkhawatirkan dari segi keselamatan, yakni atap kacanya yang nampak pecah bersepihan saat kecelakaan terjadi. Situasi ini tentu menjadi referensi mengkhawatirkan lain, apakah mobil seharga itu menggunakan material atap kaca yang dapa membahayakan penumpang kendaraan dan orang - orang di sekitarnya.

Informasi lain yang cukup 'menohok' masyarakat adalah pencipta mobil listrik Tucuxi menyatakan tidak bertanggung jawab atas kejadian rem blong yang mengakibatkan sang empu kendaraan mengalami kecelakaan. Danet Suryatama, tuner Tucuxi membuka satu fakta lagi, jika sebelum dilakukan uji coba di jalan raya dari Solo menuju Magetan, tim Dahlan Iskan dari Bengkel Kupu-Kupu Malam, Yogyakarta sempat mengutak-atik mobil pada Sabtu (29/12/2012) dengan alasan untuk penyempurnaan kendaraan.

"Dari seluruh pembongkaran yang dilakukan tanpa seizin dan sepengetahuan tim kami selama ini, kami mengkhawatirkan mobil malah kehilangan performa serta fitur keamanan yang telah dipasang," ujar Danet.

Polemik pun semakin melebar. Danet mengaku, kekhawatiran tim nya tersebut tak hanya berujung pada pengurangan performa kendaraan, tetapi juga lebih kepada peniruan teknologi kendaraan yang bisa saja dilakukan oleh pihak pembongkar, dalam hal ini Bengkel Modifikasi Kupu-Kupu Malam.

"Intinya, karena kami dinyatakan pada saat itu sudah tidak mempunyai akses terhadap kendaraan, dank arena telah terjadinya pembongkaran serta penggantian peralatan mobil, makan kami dari Tim ElektrikCar menyatakan tidak bertanggung jawab atas apa yang terjadi saat ini," tutup Danet.

Kalau sudah main lepas tangan begini, pertanyaan paling krusial adalah jika kelak mobil ini dibeli masyarakat umum, lantas siapa yang akan bertanggung jawab terakit perawatan dan ketersediaan layanan purna jual, mengingat jika pada Sang Menteri saja, produsen menolak bertanggung jawab?
07 Jan 2013 | Berita Lokal : Indonesia
"Kalau mobil itu sudah menerapkan electric brake, pasti kemungkinan rem blong itu kecil karena electric brake berfungsi menghambat laju kendaraan" (Dasep Ahmadi, Pencipta mobil listrik)
Carmall.com - Sehari pasca kecelakaan tunggal mobil 'Ferrari' Tucuxi yang dikemudikan Menteri BUMN Dahlan Iskan, Beberapa tim gabungan di Jawa Timur (Jatim) dikerahkan untuk meneliti syarat teknis dan kelayakan Tucuxi.

Penelitian bangkai Tucuxi dilakukan demi mendapatkan hasil apakah mobil ini memang sudah layak digunakan atau tidak. Dari investigasi tersebut juga akan diketahui secara jelas penyebab kecelakaan.

Berkaitan dengan hal ini, tim redaksi CarMall mencoba 'melempar' beberapa asumsi dan analisa yang diambil berdasarkan fakta di lapangan. Kali ini, informasi yang akan diberikan lebih mengarah unsur teknis yang bisa jadi menjadi sebab-akibat insiden kecelakaan Dahlan Iskan.

Setidaknya CarMall melihat sedikitnya ada empat perangkat keselamatan Tucuxi Dahlan Iskan yang patut dipertanyakan, antara lain:

1. Fitur Airbag
Airbag atau kantung udara yang terbuat dari bahan nilon tipis bertugas mengembang dan menahan tubuh pengemudi dan penumpang pada saat mobil mengalami benturan keras. Airbag merupakan fitur keselamatan standar wajib pada setiap kendaraan modern saat ini. proses terbukanya airbag terjadi sangat cepat sehingga sulit untuk dipahami.

Jika dihubungkan dengan insiden Tucuxi, fitur airbag tidak ditemukan 'batang hidungnya'. Namun, ada dua kemungkinan mengapa airbag tidak muncul pada saat kendaraan mengalami hantaman keras. Yang pertama, bisa jadi airbag sudah terpasang namun tidak bekerja dengan sempurna. Sistem airbag yang tidak mengembang pada saat mobil terjadi tabrakan kemungkinan disebabkan oleh sensor akselerometer yang dipasang di depan mobil tidak merespon tabrakan, baik dari depan, samping dan belakang.

Dugaan kedua, fitur airbag memang belum diterapkan ke dalam kendaraan Tucuxi Dahlan Iskan. Jika memang benar begitu, ini jelas fatal, karena dapat menyebabkan seluruh penumpang di dalamnya mengalami cedera serius.

2. Sistem Pengereman yang Sensitif
"Rem (kaki) blong dan hand rem juga tak berfungsi sehingga sengaja saya tabrakkan ke tebing," aku Dahlan Iskan. Sikap enggan basa-basi pemilik Jawa Pos Group tersebut memunculkan dugaan anyar tentang sistem pengereman Tucuxi yang bermasalah.

Mobil semewah itu masih dinyatakan sang empu bermasalah karena tidak berfungsi, padahal seharusnya mobil listrik seharga miliaran rupiah sudah pasti memiliki teknologi rem lebih canggih dari mobil standar.

Dasep Ahmadi, pencipta mobil listrik asal Bogor berkomentar, pengecekan rem meliputi sistem electrical brake wajib dilakukan sebelum uji coba. Menurutnya, sistem pengereman mobil listrik pasti sudah tersemat piranti braking system dimana ketika pedal gas diangkat, maka kendaraan akan mengerem dengan sendiri dan daya rem akan disuplai ke baterai untuk diubah menjadi tenaga. "Kalau mobil itu sudah menerapkan electric brake, pasti kemungkinan rem blong itu kecil karena electric brake berfungsi menghambat laju kendaraan," ujar Dasep.

Lain lagi dengan Danet Suryatama, peracik Tucuxi ini menyatakan adanya pembongkaran dan penggantian electric vacuum pumpmemberikan peluang rem blong. Ini dikarenakan, electric vacuum pump yang seharusnya mampu menghasilkan daya rem, tapi karena diganti dengan produk lain kemungkinan beresiko kehilangan daya rem.

Danet juga menegaskan, sistem pengereman Tucuxi hanya bisa diuta-atik oleh pembuatnya saja karena memerlukan kepiawaian. Ini yang menjadi tanda tanya. Jika memang benar begitu, bisa jadi kendaraan ini memiliki tingkat kesensitifan pengereman cukup tinggi, karena hanya bisa dikendalikan oleh sang tuner saja. Justru hal ini menunjukkan bahwa kendaraan rentan kerusakan. Bukan begitu, Guys?

3. Kaca Atap Rentan Pecah
Pada saat menuruni belokan tajam, tiba-tiba rem tidak berfungsi dan memaksa Dahlan banting stir memilih menabrakkannya ke tebing.Body Tuxuci pun porak poranda. Atap panaromic terbuat dari kaca tak tersisa. Namun, syukurlah Dahlan Iskan tak menderita luka serius dan selamat.

Mobil dalam kondisi tidak terbalik, namun atap kaca benar-benar hancur. Ini jelas mengkhawatirkan penggunanya dari segi keselamatan. Jika, 'pahitnya' terjadi insiden semacam ini, serpihan kaca tersebut bisa membahayakan penumpang di dalamnya. Ini pertanyaan 'dangkal' saja Sob, apakah mobil seharga Rp 3 miliar menggunakan material atap kaca berkualitas rendah, sehingga dapat membahayakan penumpang dan orang-orang di sekitarnya.

4. Arus Listrik Bertegangan Tinggi
Pada saat pengevakuasian, Danet Suryatama berpesan agar tim penyidik dan masyarakat sekitar lebih berhati-hati karena Tucuxi diklaim memiliki arus listrik cukup tinggi yang bisa membahayakan siapa saja.

Danet juga mengimbau, penanganan evakuasi sport car itu harus silakukan oleh orang yang berpengalaman, demi menghindari resiko buruk. Ini cukup memprihatinkan. Karena logikanya, jika evakuasi bangkai saja butuh orang ahli dalam hal ini bisa jadi sang tuner, berarti kendaraan ini memiliki tingkat keamanan dan keselamatan cukup rendah dan mengkhawatirkan. Begitukah?

Well, bagaimana pun juga kejadian ini menjadi 'cambuk' bagi Dahlan Iskan dan timnya untuk lebih menyempurnakan lagi hasil rakitannya sebelum diajak mengaspal. Jangan sampai, insiden serupa menimpa konsumen luas ketika produk sudah dipasarkan. (Putri)